Kita datang dari tempat yang sama
Aku memanggilnya rumah asal.
Namun, hanya segelintir yang mengingatnya
Merekalah yang senantiasa merindukan pulang hingga tak perduli keindahan duniawi,
Sedang bagi mereka yang terlalu mencintai dunia pastilah lupa asal-usulnya
Mungkinkah mereka takut untuk pulang ketempat semula...
Itulah orang-orang yang merugi
ia kan hilang baginya tiada tempat yang abadi.
lenyap pada ruang kosong tak berpenghuni.
Salah siapa kah itu...?
Biar lah ku simpan jawabanya.....
Sedikit yang ku tahu “cahaya di atas cahaya..
Allah membimbing pada siapa yang di kehendaki-NYA...
Ada kah itu aku....
Salah seorang dari hamba pilihan-NYA....
Aku tidak tahu
Aku hanya tak berhenti merayu untuk meletakkan ku di antara hamba pilihan-NYA.
Dunia ini telah memakan sebahagian besar dari kehidupanku .
Aku mahu mengakhiri nya...
Tiada guna aku menjelajahi alam bila dosa selalu menjelma.
Kebahagiaan, cinta, kekayaan, kesehatan, semua hanya lah sementara.
Sungguh tiada ada belas kasihan dunia ini pada jiwa.
Aku hanya punya sedikit, namun tamak ada dari dalam diri kita "manusia"
Hentikan lah, jangan kuasai ‘aku’ lagi.
Sisa-sisa yang ada adalah milik-NYA
Sekarang dan selanjutnya.
Dari-NYA aku datang dan kepada-NYA juga aku kembali.
Aku memanggilnya rumah asal.
Namun, hanya segelintir yang mengingatnya
Merekalah yang senantiasa merindukan pulang hingga tak perduli keindahan duniawi,
Sedang bagi mereka yang terlalu mencintai dunia pastilah lupa asal-usulnya
Mungkinkah mereka takut untuk pulang ketempat semula...
Itulah orang-orang yang merugi
ia kan hilang baginya tiada tempat yang abadi.
lenyap pada ruang kosong tak berpenghuni.
Salah siapa kah itu...?
Biar lah ku simpan jawabanya.....
Sedikit yang ku tahu “cahaya di atas cahaya..
Allah membimbing pada siapa yang di kehendaki-NYA...
Ada kah itu aku....
Salah seorang dari hamba pilihan-NYA....
Aku tidak tahu
Aku hanya tak berhenti merayu untuk meletakkan ku di antara hamba pilihan-NYA.
Dunia ini telah memakan sebahagian besar dari kehidupanku .
Aku mahu mengakhiri nya...
Tiada guna aku menjelajahi alam bila dosa selalu menjelma.
Kebahagiaan, cinta, kekayaan, kesehatan, semua hanya lah sementara.
Sungguh tiada ada belas kasihan dunia ini pada jiwa.
Aku hanya punya sedikit, namun tamak ada dari dalam diri kita "manusia"
Hentikan lah, jangan kuasai ‘aku’ lagi.
Sisa-sisa yang ada adalah milik-NYA
Sekarang dan selanjutnya.
Dari-NYA aku datang dan kepada-NYA juga aku kembali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar